Wednesday, November 26, 2014

My Best Moments with Garuda Indonesia

Pertama kali berkenalan dengan Garuda Indonesia adalah saat aku masih berumur 4 tahun. Itu adalah kali pertama aku naik pesawat dan salah satu pengalaman yang tidak terlupakan bagiku. Saat itu kami medapat sebuah kabar duka, kakek kami tercinta meninggal dunia di Jakarta dan kami pun harus segera tiba di Jakarta sebelum pemakaman beliau. Aku tak terlalu mengingat detail cerita mengenai pemakaman kakek, mungkin karena aku masih kecil dan belum terlalu memahami apa yang sedang terjadi. Satu hal yang kuingat selain wajah sedih kedua orangtuaku adalah pesawat terbang.

Photo by: www.garudamiles.com
Photo by: www.garudamiles.com

Bagi anak kecil naik pesawat terbang adalah sesuatu yang besar dan menyenangkan. Begitu memasuki pesawat Garuda Indonesia aku langsung jatuh cinta bahkan bercita-cita menjadi seorang pramugari karena melihat penampilan pramugari Garuda Indonesia yang cantik dan ramah. Kala itu aku ingin menjadi pramugari supaya bisa naik pesawat dan jalan-jalan setiap hari hehehe. 😉

Beberapa tahun kemudian Garuda Indonesia mengantarkan kami merantau ke Kalimantan. Papa yang baru saja menyelesaikan pendidikan spesialisnya harus mengabdi di daerah terpencil. Kenyamanan Garuda Indonesia membuat rasa sedihku karena harus berpisah jauh dengan sahabat di Semarang dapat sedikit terobati. Garuda Indonesia mengantarkanku ke berbagai kota indah di Indonesia yang akhirnya membuatku jatuh cinta pada Indonesia dan berharap bisa keliling Indonesia, dari Sabang sampai Merauke. 😉 Kemanapun tujuannya, satu hal yang pasti adalah pelayanan Garuda Indonesia yang tidak pernah mengecewakan. 🙂

Dari sekian banyak petualang seruku bersama Garuda Indonesia, ada satu moment yang sangat membekas dalam ingatanku. Sebuah momen yang menyakinkan aku bahwa Garuda Indonesia memang mengedepankan pelayanan terbaik pada semua customernya sehingga berhak menyandang gelar Maskapai Terbaik Indonesia

awak cabinnya cantik2, seragamnya juga lucu banget. sukaaa :) photo by www.glamouroustraveller.com
awak cabinnya cantik2, seragamnya juga lucu banget. sukaaa 🙂
photo by www.glamouroustraveller.com

Momen tak terlupakan ini berawal saat aku dan suami akan mudik ke Aceh untuk pertama kalinya. Saat itu anakku Nadia baru berumur 7 bulan. Meskipun sejak berumur 3 bulan kami sudah membawanya bepergian keluar kota, tapi ini adalah kali pertama kami membawa Nadia naik pesawat. Keluar pulau pula. Kebayang kan betapa antusias dan bangganya kami. 😉

Tiga bulan sebelum keberangkatan ke Banda Aceh, aku sudah browsing kesana-kemari mencari tiket pesawat murah sayangnya tanpa hasil. Memang hampir mustahil bisa menemukan tiket pesawat murah di saat lebaran dan itu membuat kami cukup frustrasi. Tak ingin menyerah abang (suami) mengingatkanku untuk membuka website Garuda Indonesia. Jujur saat itu aku rada pesimis, mana mungkin Garuda Indonesia punya tiket murah apalagi saat high season seperti ini?

Weekend itu, saat abang kembali dari Surabaya kami berdua akhirnya membuka website Garuda Indonesia. And .. . surprise…surprise …., masih ada beberapa seats dengan harga murah. Spontan kami berteriak kegirangan saat itu. Bisa mudik ke Aceh dengan tiket pesawat murah yang mana milik Maskapai Terbaik Indonesia. Subhanallah banget nggak sih. 😉

suasana di dalam cabin pesawat, nyaman dan lapang :)
suasana di dalam cabin pesawat, nyaman dan lapang. Photo by www.republika.go.id

 

GA inflight meals..wikimedia.org
nggak bakalan nganggur kalo naik Garuda. Inflight mealnya yummy banget deh 😉   credit foto

 

Akhirnya waktu yang dinanti-nantikan pun tiba. Seperti biasa 1 jam sebelum jam keberangkatan kami sudah check in dan duduk manis di ruang tunggu bandara Ahmad Yani Semarang menunggu Garuda Indonesia yang akan membawa kami menuju Jakarta lalu bersambung hingga Banda Aceh.

Saat sedang menyuapi Nadia sambil memperlihatkan beberapa pesawat dari balik jendela, seorang petugas Garuda Indonesia datang menghampiriku. Dia ingin mengecek apakah kami benar penumpang Garuda Indonesia seperti yang tercatat dalam manifest. Aku mengiyakan. Rupanya aku akan menjadi penumpang pertama yang masuk pesawat nantinya. Ini adalah salah satu pelayanan terbaik dari Garuda Indonesia untuk semua ibu hamil, ibu yang membawa balita, dan lansia. Dan benar, saat diumumkan bahwa pesawat kami telah siap, si mas petugas tadi menyuruh penumpang lain antri dan mendahulukan aku. Petugas yang sayangnya aku lupa namanya ini, memanyungiku bahkan mengantarkan aku hingga pintu masuk pesawat. Huaaaa….. rasanya tu seperti ibu-ibu pejabat atau penumpang VIP, padahal aku duduk di kelas ekonomi. Sayang banget foto-foto itu bersama dengan flash disk ku yang raib. Huhuhuhu 🙁

Kejutan indah belum berhenti disini. Setelah masuk dalam pesawat giliran para awak cabin yang menyapa dengan ramah dan mengantarkan kami hingga tempat duduk kami. Sebuah goodie bag berisi keperluan bayi dan sebuah rubber duckie diberikan pada kami. Nadia sudah langsung heboh bermain dengan mainan barunya ini. Tak lupa sang pramugari membantuku memakai sabuk pengaman yang langsung dikaitkan dengan sabuk pengaman si bayi. Biar aman. 🙂 Namanya juga Maskapai Terbaik Indonesia, jadi selama penerbangan semuanya aman terkendali. Bahkan Nadia tidur dengan pulasnya dan nggak terbangun saat landing, saking smooth nya. Keren deh om pilot. 🙂

Perlakuan istimewa ini aku dapatkan lagi saat perjalanan kami berlanjut ke Banda Aceh. Serunya lagi sang pilot mendatangi kursi kami khusus untuk menyapa Nadia. Beliau bertanya bagaimana keadaan Nadia selama penerbangan dan bila kami membutuhkan apapun, kru kabin akan dengan senang hati membantu. Ckckckck….. it was the best flight I have ever had. 🙂

Sebagai seorang ibu aku merasa sangat bahagia mendapat perlakuan spesial begini. Bayangkan bila ibu yang membawa bayi masih harus bersusah payah mengantri dengan para penumpang lain yang kadangkala kurang disiplin. Situasi yang tidak mengenakkan ini bisa membuat si bayi merasa nggak nyaman dan akhirnya memicu tangisnya. Kalau udah nangis repotkan, belum lagi pandangan kesal dari para penumpang lain. Makin stres lah emaknya. Sudah sepantasnya ibu dan bayi mendapat perlakuan spesial. 🙂

tourism spots di Balikpapan. Photo by www.cucakrawagrd.com
tourism spots di Balikpapan. Photo by www.cucakrawagrd.com

Sekarang Nadia sudah besar, dan seperti ibunya, dia pun sangat suka terbang. Pesawat Biru, begitu Nadia menyebut Garuda Indonesia adalah pesawat favoritnya. “Ma .. kita sering-sering naik pesawat biru ya. Seru banget naik pesawat biru ma soalnya aku dapet susu terus bisa nonton TV juga,” kata Nadia setiap kali kami terbang dengan Garuda Indonesia.

Desember nanti Nadia akan berulang tahun. Kebetulan ulang tahun Nadia bertepatan dengan libur sekolah jadi kami ingin mengajaknya traveling ke Balikpapan. Banyak pantai-pantai cantik yang pasti akan disukai Nadia. Aku juga pengen banget membawa Nadia ke Bukit Bengkirai, sebuah hutan tropis yang mash sangat alami tapi juga dilengkapi dengan bermacam fasilitas. Siapa tahu bisa ketemu langsung sama icon kota Balikpapan, si beruang madu atau bahkan orang utan yang lucu. Spesial untuk kami sih penasaran pengen melihat penampilan Bandara Sepinggan yang katanya udah makin keren aja bahkan menjadi salah satu bandara terbaik di Indonesia. Pastinya kantor Garuda Balikpapan juga sangat keren dan pelayanannya pun oke punya. Last but not least, agenda yang nggak kalah penting adalah nyobain kepiting Balikpapan yang tersohor itu hehehe. 😛

udah lama banget ngidam kepiting lada hitam ini ;) photo by www.kulinerbalikpapan2013.blogspot.com
udah lama banget ngidam kepiting lada hitam ini 😉
photo by www.kulinerbalikpapan2013.blogspot.com

 

Doain ya supaya impian kami merayakan ulang tahun Nadia di Balikpapan kesampaian. Garuda Balikpapan, tunggu kedatangan Nadia ya …. 🙂

momy and Nadia @ Kuala Namu airport :)
momy and Nadia @ Kuala Namu airport 🙂

No comments:

Post a Comment