Wednesday, June 10, 2015

A Little Taste of Italy @ Massimo Pizzeria, Semarang

Assalamualaikum sahabats 🙂
Are you guys up for Italian food? Well … if you do enjoy Italian food or you feel like you wanna take a bite of it .. then you certainly are in the right place. 🙂


Long story short, di suatu malam yang cerah di sudut kota Semarang, seorang emak cantik memandang nanar dapurnya yang sudah berhari-hari tak tersentuh. Pengen deh kembali berkiprah di dapur, buat sesuatu untuk dua orang tercinta, apa daya setiap pulang kantor badan sudah remuk redam, belum lagi tumpukan hasil ujian yang belum dikoreksi dan beberapa project terjemahan yang belum juga terjamah. Hiks ….. #curhatsession

Berhubung sang emak masih juga belum mood masak dan perut pun kian berdendang, akhirnya keputusan finalnya adalah makan diluar, teteeeuuupp ya. 😛

Pengennya si makan sesuatu yang beda dan tetiba aja kepikiran pengen makan Pizzza, tapi bukan Pizza di gerai fast food yang seperti biasa. I want to taste the real Pizza, the Italian style pizza. Jadi setelah konsultasi sama mbah google ketemu deh sebuah cafe yang mengusung menu Italia. Selain Pizza dengan berbagai topping yang katanya enak, banyak makanan Italia lainnya yang sepertinya boleh banget dicoba. 🙂

nampang dulu dong sebelum makan :P
nampang dulu dong sebelum makan 😛

Meskipun tempatnya rada tersembunyi, nggak susah kok mencari lokasi Massimo Pizzeria ini. Bagi kalian yang sudah familiar sama kota Semarang, pasti tahu dong Semarang itu terbagi menjadi dua kawasan, Semarang atas dan Semarang bawah. Kawasan Semarang atas yang memang letaknya di perbukitan memang juara banget kalau soal cafe dengan makanan enak dan bonusnya adalah pemandangan yang endess. Seperti juga Massimo Pizzeria yang terletak di tanjakan Gombel, persisnya sisi sebelah kiri kalau kita berangkat dari kawasan Semarang bawah. Meskipun ada beberapa resto di tempat tersebut, tapi kita nggak akan nyasar deh, ada petunjuk yang akan membantu kita menuju tekape.

Begitu kita memasuki pintu cafe, nuansa Italia langsung terasa deh. Selain interior cafe yang cantik dengan beberapa foto-foto Italia, alunan lagu Italia langsung menyapa telinga kita. meskipun lagu-lagu Italia nggak familiar di telingaku tapi cukup asyik kok dengerinnya (karena sambil ngebayangin Il Divo yang ganteng2 ituh heheheh).

suasana Massimo Pizzeria
suasana Massimo Pizzeria

Satu hal yang spesial di Massimo Pizzeria itu adalah pasta nya yang homemade. Ketika pengunjung berharap akan mendapatkan cita rasa Italia yang otentik, maka itulah yang akan kita dapatkan disini. Pasta homemade berpadu dengan pasta tomat dan bumbu khas Italia seperti oregano dan basil. Dari banyaknya judul menu di cafe ini, honestly Cuma beberapa yang aku familiar, semuanya berjudul Itali. But no worries, dibawah judul menu ada keteranganya kok, jadi kita nggak bertanya-tanya sudah mengenai menu yang kita pesan). 😉

Karena dari awal aku kepengen pizza maka kami memesan pizza dengan topping Rustica (terdiri dari pasta tomat, smoked beef, mushroom, beberapa sayuran, dan mozarella cheese). Nah disini lah akhirnya aku menemukan pizza yang sesungguhnya. Nggak seperti pizza di gerai fast food yang rotinya tebal, Pizza disini rotinya tipis tapi sangat lembut. Pizza yang tipis ini kemudia dipadu dengan topping yang manyus, apalagi pizza nya disajikan dalam keadaan hangat jadi keju mozzarela nya berasa bangeet. Cheese and tomotoes, they just never go wrong, perfect match I think. 🙂 Menurutku pizza nya juara banget, nggak eneg tapi semua citarasa dari toppingnya berpadu dengan sempurna. Dan kalau kalian termasuk cheese fanatics boleh banget minta extra cheese dalam toppingnya. The more cheese the better kan?? 😉

Pizza nya juara :)
Pizza nya juara 🙂

 

spageti meatballs kesukaan Nadia :)
spageti meatballs kesukaan Nadia 🙂

Anyway … kami nggak hanya pesen pizza lho. Seperti biasa, gendukku Nadia yang cantik adalah penggemar pasta, dari balita dia adalah penggemar pasta sejati. Jadi seperti yang sudah aku tebak pilihannya so pasti spageti. Nah spageti disini juga buanyaaak banget pilihannya. Sayangnya bujukanku supaya Nadia order spageti marinara nggak mempan, Nadia tetep pilih spageti meatball. Ya sutra lah yang penting mau makan. Kalau kalian penggemar seafood boleh deh nyobain spageti marinara dengan taburan mozzarela. Yummooooo…… 🙂

Ternyata rasanya nggak mengecewakan. Homemade pastanya lembut banget dan saosnya enyaaak banget. Daging cincangnya dibumbui pas banget, tendangan rempah dan ladanya pas. Masih cocok lah buat lidah anak-anak, tapi kalau aku sih enak kali ya ditambahin pedes-pedes dikit. 😉

chicken fingers with mayo dip
chicken fingers with mayo dip

Untuk finger foodnya kami pilih chicken finger with mayo dip. Chicken finger yang renyah berpadu dengan mayo dip yang gurih bikin kita nggak bisa berhenti ngunyah deh. Cobain deh cocolin si chicken finger ini ke Tabasco saos yang pedesnya nendang, pasti makin endaaangg. 😛

Nah kalau udah makan yang berat-berat gini sebaiknya sih imbangi dengan minuman yang sehat (meskipun sebenernya pengen nyobain blueberry shake nya, hiks). Supaya kolesterol nggak mutung cobain deh pesen lemonade atau watermelon juice yang ternyata dicampur sama perasan lemon. Segernya nendang banget dan semua perasaan bersalah karena makan begitu banyak serasa luruh ketika kita meneguk si lemonade yang asem-asem bergembira itu hahahaha. 😉

Overal Massimo Pizzeria ini recomended banget deh. Aku sarankan kalau kalian mampir ke Massimo pizzeria ajaknya banyak orang yah biar bisa nyobain banyak menu yang kayanya manteb punya. Jangan lupa kalau kesini bawa si cantik Toyota Agya ya. Meskipun city car, Agya ini tangguh banget di tanjakan. Cocok banget untuk tipe jalan yang ada di Semarang dan hebatnya lagi konsumsi bahan bakarnya hemat. Para emak pastinya suka ini. 😛

Agya punya eksterior yang cantik tapi keliatan agresif, cocook banget untuk tipe emak-emak aktif nan gaul seperti aku. 😛 Bagasinya pun luas, bisa muat banyak barang. Hebat ya Toyota mobil mungil tapi somehow terasa lapang bahkan nggak untuk penumpang di bagian belakang sekalipun. Air Conditioning system nya juga membuat semua penumpang nyaman. Pas banget deh dipakai di Semarang yang panasnya cethaaarr.

Agya ... it's totally me ;)
Agya … it’s totally me 😉

itur interiornya juga nggak kalah juara lho temans. Meskipun tergolong mobil murah bukan berarti Agya ini murahan. Untuk standar keselamatan Toyota Agya dilengkapi dengan SRS Airbag yang akan melindungi pengendara saat terjadi benturan keras. Dan bagi kita yang terbiasa menggunakan mobil matic, ternyata Agya juga tersedia dalam sistem transmisi otomatis. Betis dijamin tetap sexy meskipun seharian berjibaku dengan kemacetan. 😛

Duuhh rasanya jadi pengen beli Agya deh. Bodynya yang cantik dan performanya yang tangguh cocok banget buatku. Seru pastinya kalau bisa wisata kuliner dan jalan-jalan seru sama si cantik Agya ini. 🙂

No comments:

Post a Comment