Wednesday, January 13, 2021

Merencanakan Masa Depan Cerah Bersama AXA mandiri

Assalamualaikum Sahabats …

Salah satu tugas wajib bagi orang tua adalah merencanakan masa depan yang cerah bagi anak-anaknya. Setiap anak yang dilahirkan berhak mendapatkan yang terbaik dalam kehidupannya termasuk untuk pendidikannya. Untuk  bisa memberikan masa depan cerah maka orang tua haruslah merencanakan dari awal termasuk soal finansial.

Tidak bisa kita dipungkiri ya Sahabats bahwa pendidikan membutuhkan biaya yang tidak murah. Apalagi di masa depan nanti, biaya pendidikan anak tentu jauh berbeda dengan biaya sekolah saat ini. Untuk itu diperlukan perencanaan finansial yang matang untuk menyiapkan perencanaan perencanaan finansial terbaik demi masa depan cerah putera dan puteri kita kelak.

Merencanakan Masa Depan Bersama AXA mandiri

1. Jaga Kondisi Keuangan

Sebesar apapun pendapatan dan penghasilan kita, jika tidak pandai dalam mengelola maka semuanya hanya akan habis sia-sia. Oleh sebab itu penting untuk menjaga kondisi keuangan dan finansial keluarga kita agar bisa digunakan dengan baik dan bermanfaat.

Buat rencana kemana saja Sahabats akan mengalokasikan uang. Jangan sampai melebihi jumlah dari pendapatan per bulan. Justru seharusnya Sahabats sebaiknya menggunakan uang dengan standar di bawah penghasilan setiap bulannya. Pastikan bahwa semua uang yang Sahabats miliki dibelanjakan dengan tujuan jelas.

money saving

2. Sediakan Dana Darurat

Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi setelah hari ini sehingga dana darurat itu sangatlah penting. Siapkan dana darurat setidaknya untuk kebutuhan mendadak selama 6 bulan ke depan. Akan lebih baik lagi kalau Sahabats menyimpan dana darurat dalam bentuk asuransi dari AXA Mandiri.

Sahabats bisa memilih jenis yang sesuai kebutuhan misalnya asuransi pendidikan. Dana darurat disiapkan agar ketika ada sesuatu yang terjadi dan keperluan mendadak maka Sahabats tidak akan kebingungan mencari dana pinjaman.

3. Buat Rencana Pelunasan Hutang

Meski bukan menjadi langkah finansial yang direkomendasikan, namun tidak bisa dipungkiri jika hutang adalah hal yang wajar di dalam kehidupan masyarakat. No worries, yang perlu Sahabats lakukan adalah buatlah rencana terbaik untuk bisa melunasi hutang-hutang tersebut sesuai dengan masa jatuh temponya. Sahabats bisa mencari tambahan penghasilan dengan berjualan online misalnya.

Buat skala prioritas hutang manakah yang harus diselesaikan lebih dulu sehingga Sahabats tahu dengan pasti berapa jumlah uang yang harus dikumpulkan. Jika prioritas pertama sudah dilakukan segera lanjutkan dengan yang kedua dan seterusnya.

4. Siapkan Tabungan Pensiun

Cukup banyak orang yang mengalami depresi dan stres saat menjelang usia pensiun karena merasa kesulitan finansial akan menghadang mereka. Padahal sebenarnya hal seperti itu tidak perlu terjadi jika Sahabats telah mempersiapkannya sejak awal.

Kelak, masa pensiun menjadi lebih tenang jika Sahabats telah menyiapkan jaminan masa tua salah satunya dengan asuransi hari tua. Adanya  asuransi tersebut akan membantu Sahabats mengatasi masalah dan keperluan finansial ketika sudah pensiun. Dana yang Sahabats dapatkan dari pertanggungan asuransi hari tua bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup setelah pensiun tiba.

5. Ikut Program Asuransi

Merencanakan masa depan cerah bagi diri sendiri dan keluarga bisa dilakukan dengan cara yang mudah yaitu melalui asuransi. AXA Mandiri adalah perusahaan asuransi terpercaya nomor 1 di dunia selama 5 tahun berturut-turut versi Interbrand. Itulah mengapa tidak ada salahnya kalau Sahabats mengalokasikan dana bersama AXA Mandiri melalui produk-produk asuransi terbaiknya.

Untuk pendidikan anak misalnya, Sahabats bisa menggunakan asuransi pendidikan dari AXA Mandiri. Dengan begitu, pendidikan yang berkualitas bagi putra putri Sahabats bisa terjamin dengan baik. Selain memiliki banyak jenis asuransi, asuransi AXA Mandiri dapat melakukan perubahan polis bagi para nasabah agar bisa menjamin semua anggota keluarganya.

dusun semilir

Caranya mudah, Sahabats bisa melakukan perubahan polis asuransi dengan menghubungi Customer Care AXA Mandiri pada nomor (021)30058788. Perubahan polis bisa dilakukan oleh nasabah yang pindah alamat, mengalami perubahan status misalnya lajang menjadi sudah menikah dan sebagainya.

Merencanakan masa depan dengan sebaik-baiknya akan membuat hidup Sahabats menjadi lebih tenang karena semuanya sudah dipersiapkan. Salah satu cara mudah untuk merencanakan dan mempersiapkan masa depan adalah melalui asuransi terbaik dari AXA Mandiri.

Sunday, December 27, 2020

Mencegah dan Mengelola Diabetes Selama Pandemi

Assalamualaikum Sahabats  …

Jika selama ini Sahabats berpikir bahwa diabetes mellitus adalah penyakit yang menyerang orangtua, sekarang saatnya bagi kita semua untuk lebih waspada lagi. FYI Sahabats, WHO mencatat jumlah penyandang diabetes di atas 18 tahun terus meningkat dari 4,7 persen menjadi 8,5 persen. Berdasarkan jurnal ‘Epidemic Obesity and Type 2 Diabetes in Asia’ yang dikutip dari The Lancet, masyarakat Asia rentan terkena diabetes pada usia yang lebih muda. Selain itu, peningkatan jumlah penderita diabetes di Asia juga tergolong tinggi dibandingkan Amerika Serikat. Dan ternyata salah satu biang kerok dari meningkatnya pengidap diabetes mellitus yang berusia muda adalah karena gaya dan pola hidup yang tidak sehat.

 Diabetes disebabkan karena adanya gangguan dalam tubuh, sehingga tubuh tidak mampu menggunakan glukosa darah ke dalam sel, sehingga glukosa menumpuk dalam darah. Pada diabetes tipe 1, gangguan ini disebabkan karena pankreas tidak dapat memproduksi hormon tertentu.

Sedangkan pada diabetes tipe 2, gangguan ini terjadi akibat tubuh tidak efektif menggunakan hormon tertentu atau kekurangan hormon tertentu yang relatif dibandingkan kadar glukosa darah. Kadar glukosa yang tinggi ini dapat merusak pembuluh darah kecil di ginjal, jantung, mata, dan sistem saraf, sehingga mengakibatkan berbagai macam komplikasi.

Duuhh ngeri juga ya Sahabats apalagi dari keluarga mamaku ada garis keturunan penyakit diabetes. Honestly aku rada parno sama penyakit satu ini. Semenjak pandemi aku lebih banyak beraktivitas di rumah dan mulai mengurangi asupan gula dan jaga pola makan untuk jaga kadar gula darah.

Selain itu, aku juga banyak cari referensi juga soal penyakit ini supaya jangan sampai deh nurun ke aku. Makanya pas PT. Sun Life Financial Indonesia mengadakan webinar dengan tema “Mencegah dan Mengelola Diabetes Selama Pandemi,” aku semangat untuk join supaya nambah ilmu lagi seputar penyakit diabetes.

Let’s Talk About Diabetes Bersama @Sunlife

Dalam Webinar tersebut Dr. dr. Em Yunir Sp.PD-KEMD mengatakan bahwa pengidap diabetes lebih rentan terinfeksi Covid 19 karena fungsi sel darah merah menurun, respond imun lambat, dan karena adanya gangguan pada sel inflamasi. Selama pandemi dimana kita berkegiatan di rumah pastinya aktivitas fisik jadi berkurang, asupan makanan jadi kurang terkontrol.

Belum lagi cemas dan stress akibat kerjaan menumpuk, situasi ekonomi nggak jelas dan pening mendampingi anak-anak PJJ, dan banyak masalah lainnya justru makin buat kondisi tubuh rentan terinfeksi Covid 19. Kalau udah begini kita harus sadar untuk mulai mengubah pola hidup kita jadi lebih sehat supaya bisa menjalani hidup dengan sehat dan bahagia sampai tua nanti.

Cara Mengelola Diabetes

Tips dari PT. Sun Life Financial Indonesia untuk mengelola diabetes sebenernya cukup mudah. Kita harus melakukan ABC. Apa tuh ABC? A1c Hemoglobin, yaitu dengan memeriksa kadar gula darah secara rutin. Hasil tesnya kira-kira gini Sahabats, kalau hasil tes A1c di bawah 6% berarti Sahabats dalam kondisi normal, jika diatas 6%-6,4% berarti Sahabats dalam kondisi prediabetes yang mana sudah harus mulai waspada, sementara di atas 6,5% menunjukan Sahabats sudah mengidap diabetes.

B (Blood Pressure), Periksa tekanan darah, karena tekanan darah yang meningkat dapat memicu timbulnya penyakit lain. Dan C (Cholesterol), Cek kadar kolesterol. Dengan rutin melakukan ABC dan memperbaiki pola hidup insyaallah kita akan terhindar dari penyakit Diabetes.

Pemateri lainnya. Rendy Dijaya, S.Si, yang juga seorang researcher dari Health & Nutrition Science Nutrifood Research Center mengingatkan agar kita mulai mengenali beberapa jenis makanan yang mengandung gula tinggi dan harus dihindari pengidap diabetes seperti gula, gula batu, dan madu. Kalau masih pengen manis bisa diganti sama stevia, sejenis daun yang rasanya manis tapi aman dikonsumsi pengidap diabetes.

Sementara Soraya Larasati, artis yang juga dikenal sebagai penggiat olahraga menekankan pentingnya hidup secara seimbang. Apa yang kita konsumsi setiap hari harus juga diimbangi dengan olahraga atau kegiatan fisik lainnya. Jangan makan segala macam tapI mager akhirnya badan jadi makin gendut dan penyakit pun berdatangan, naudzubilah.

Tips Mengolah Makanan Sehat Ala Chef Marinka

Setelah Webinar aku langsung berazam mengurangi banget makan dan minum yang kadar gulanya tinggi. Harus tahan godaan sama minuman kekinian yang gemesh-gemesh itu demi kesehatan. Eh tapi untungnya masih ada rangkaian acara berikutnya dari Sun Life Indonesia, yaitu IG Live bareng Chef Marinka, mengenai bagaimana mengolah makanan agar tetap sehat dan layak konsumsi terutama untuk pasien diabetes.

Chef Marinka kembali mengingatkan asupan gizi yang masuk dalam tubuh kita tuh kunci untuk kesehatan tubuh kita sendiri. Pilih bahan makanan yang fresh, kaya vitamin dan tinggi serat. That’s why cara pengolahannya harus benar, jangan sampai jenis makanannya udah sehat tapi nggak diolah dengan baik, jatuhnya jadi percuma karena vitamin jadi terbuang sia-sia.

Sarapan dengan oatmeal, minum jus buah atau sayur secara rutin tanpa gula akan memberi asupan vitamin dan serat bagi tubuh. Supaya lebih enak oatmeal bisa dicampur granola atau potongan buah segar, bisa juga dimasak bersama kaldu ayam. Ganti camilan dengan kacang-kacangan seperti almond atau buah-buahan.

Untuk protein bisa di pan fry dengan sedikit minyak zaitun atau minyak jagung. Lebih bagus lagi dikukus atau rebus, Sedangkan gula bisa dikurangi secara bertahap atau diganti dengan stevia. Tips nya sederhana tapi sangat bisa dipraktekkan ya Sahabats dalam keseharian kita. Jadi makin paham deh bagaimana mengolah makanan untuk keluarga supaya bisa sehat tapi tetep enak. 🙂

Alhamdhulilah dari dua rangkaian acara bersama @sunlife_id aku jadi paham ternyata untuk menghindari diabetes kuncinya adalah gaya hidup yang sehat. Asupan nutrisi dalam tubuh harus seimbang dan jadikan olahraga dan aktivitas fisik lainnya sebagai kebiasaan yang rutin kita lakukan setiap hari, Kuy lah Sahabats it’s time to reboot our life. Sekarang adalah waktu yang sangat tepat untuk kembali ke gaya hidup sehat. Mulai dari sekarang dan mulai dari diri sendiri. Stay healthy and happy ya Sahabats. 🙂

Saturday, December 19, 2020

Tips Mengatur Keuangan Keluarga di Masa Pandemi

Assalamualaikum Sahabats …

Siapa yang sepakat kalau aku bilang tahun 2020 itu sungguh nano – nano dan sangat embuh rasanya? Hampir setahun kita bergumul dengan pandemi Covid 19 yang sampai hari ini belum jelas kapan ujungnya. Sementara banyak negara yang mulai merasakan resesi, dompet keluarga pun ngenes, duit antara ada dan tiada. Menghadapi keadaan darurat seperti ini, rasanya perlu juga nih merubah mindset dan mulai mengatur keuangan keluarga supaya bisa survive.

Beruntunglah wahai Sahabats kalau kalian termasuk yang punya gaji tetap, tak terdampak corona atau bahkan resesi dunia. Suami sudah beberapa tahun ini membangun usaha sendiri jadi kebayang dong apa yang kami alami saat pandemi gini? Keuangan keluarga dalam kondisi up and down nggak jelas, sementara kebutuhan hidup tetap aja jalan terus tanpa bisa direm bahkan cenderung meningkat.

Logikanya dengan stay at home harusnya kita bisa lebih hemat ya Sahabats. Misalnya aja budget transportasi pasti menurun banget, budget traveling bahkan bisa dicoret untuk sementara waktu. Tapi kok tetep aja pengeluaran bulanan jadi bengkak? Setelah dicek lagi rupanya stay at home justru bikin stay hungry dan tangan cenderung gatel untuk jajan bahkan belanja online. Terus gimana cara mengatur duit supaya pendapatan dan pengeluaran bisa beriringan dan seiya sekata dengan harapan keuangan keluarga tetap aman selama pandemi?

Tips Mengatur Keuangan Keluarga di Masa Pandemi

Life goes on! Itu yang harus kita ingat Sahabats. Seberapa berat beban yang harus kita jalani, matahari tetap terbit setiap pagi. Hidup tetap harus berjalan dan kita sebagai manusia harus berusaha menjalani hidup dengan sebaik mungkin. Berikut adalah tips yang mungkin bisa Sahabats terapkan untuk mengatur keuangan keluarga agar bisa survive di tengah pandemi.

1. Evaluasi Ulang Sumber Penghasilan

Pertama dan paling penting menurutku adalah memetakan kembali sumber penghasilan kita. Coba deh Sahabats duduk sama suami khusus membahas dan mengevaluasi ulang sumber penghasilan. Berapa banyak penghasilan suami plus penghasilan istri. Apakah ada penghasilan tambahan dari sumber lain selain gaji? Hitung secara terperinci supaya kita pun bisa memastikan secara detail angka pemasukan kita dan menghitung seberapa besar uang yang kita keluarkan setiap bulannya. Jangan sampai besar oasak daripada tiang alias pengeluaran lebih banyak dari pemasukan.

2. Bijak dalam Berbelanja

Langkah selanjutnya setelah kita evaluasi uang sumber penghasilan dan seberapa besar pengeluaran kita setiap bulannya, adalah memastikan berapa besar pos yang harus kita anggarkan untuk kebutuhan pokok? Meskipun kedaan lagi serba nggak jelas gini jangan melakukan panic buying. Ada baiknya sahabats buat list belanjaan; apa yang memang urgent untuk dibeli dan apa yang mungkin bisa ditunda? Harus mulai bisa membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan ya Sahabats.

3. Utamankan Dana Pendidikan dan Cicilan Bulanan

Jangan sampai pos pendidikan dan cicilan bulanan kita akalin hanya untuk memuaskan nafsu belanja online gegara nggak ada kerjaan di rumah ya Sahabats. PJJ atau PTM, dana pendidikan tetap harus kita siapkan. Apalagi buatku nih yang punya anak di pondok pesantren yang biaya bulanan cukup besar. Harus dipastikan pos pendidikan aman, nggak boleh kurang syukur kalau bisa ada tambahan buat jaga-jaga kalau ada kebutuhan mendadak.

Pun kalau Sahabats masih punya cicilan kendaraan atau bahkan rumah, pastikan cicilan tepat waktu setiap bulannya. Langsung auto debit aja biar kita nggak tergoda untuk menyelewengkan anggaran tersebut hehehe.

4. Cari Hiburan Terjangkau Untuk Dinikmati Bersama Keluarga di Rumah

Namanya manusia pasti wajar lah bosan melanda setelah sekian lama stay at home. Tapi apa mau dikata, demi keselamatan keluarga acara traveling memang harus ditunda dulu. Sebagai gantinya orangtua juga harus jeli cari hiburan yang bisa dinikmati seluruh keluarga. Kalau aku pribadi membeli beberapa board game, macam UNO, scrabble, dan puzzle untuk mengisi waktu. Mumpung banyak waktu luang buku-buku baru yang entah kapan dibeli tapi belum kebaca akhirnya satu persatu kebaca juga. Mungkin nanti kalau bacaan habis bisa lah diagendakan beli buku baru.

Semenjak pandemi pos yang biasanya kami anggarkan untuk traveling kami ganti dengan langganan Netflix dan Disney Channel supaya nggak bosan. Demi menjaga kewarasan dan imunitas aku rasa penting sih menganggarkan “hiburan sehat tanpa perlu keluar rumah.” 🙂

5. Kurangi Jajan Online

Susah pake banget sih. Apalagi semenjak pandemi banyak olshop, mall, cafe, dan resto yang mengumbar promo. Di sini nih yang bikin keuangan keluarga jebol tanpa kita sadari. So balik lagi kuncinya bisa membedakan kebutuhan dan nafsu semata. Daripada jajan, coba googling resep baru dan praktek bersama keluarga. Kegiatan positif bareng keluarga dapet, makanan enak tersaji, dan dompet terjaga.

6. Cari Sumber Penghasilan Lain

Jika memungkinkan, waktu luang bisa Sahabats manfaatkan dengan mencari sumber penghasilan baru. Mulai bisnis kecil-kecilan, misalnya terima order jahitan atau bikin kue, tambah job dari sosmed atau blog, dan sebagainya. Coba yang sesuai passion aja siapa tau bisa berlanjut dan malah jadi penghasilan tetap yang bisa membantu keuangan keluarga juga.

7. Perbesar Saldo Dana Darurat

Mengingat kita memang lagi dalam keadaan serba nggak jelas, maka kita pun harus ounya safety net yang jelas. Menurut salah satu artikel keuangan yang pernah aku baca, ada baiknya dana darurat kita simpan secara terpisah di rekening yang berbeda. So aku pun mengikutinya. Bikin 1 rekening khusus yang isisnya nggak boleh diganggu gugat, bahkan ATM nya aku simpan di rumah supaya nggak tergoda untuk tarik tunai atau gesek pas lagi belanja ke mall. Lebih bagus lagi kalau Sahabats punya simpanan emas, dana deposit, danareksa atau investasi lainnya.

Dana darurat juga bisa kita alokasikan sebagai dana kesehatan selain asuransi kesehatan yang kita bayar setiap bulannya macam BPJS ya Sahabats. Kita nggak pernah tahu apa yang akan terjadi, kalau ada anggota keluarga yang tiba-tiba sakit dan butuh biaya tambahan, kita bisa anggarkan dari dana darurat tersebut.

Aku akui sebagai ibu rumah tangga aku juga belum handal banget mengatur keuangan keluarga. So aku jadikan pandemi ini sebagai pemicu untuk belajar hidup hemat dan belajar mengatur keuangan keluarga sebaik mungkin. Semoga Allah kasih kita rejeki yang halal, thayib, dan berkah ya Sahabats. Kuy lah kita bareng -bareng mempraktekkan tips mengatur keuangan keluarga di saat pandemi. Semoga bermanfaat iya infonya untuk Sahabats. 🙂

Friday, December 4, 2020

Harus Tahu, Ini 5 Alasan Pentingnya Asuransi Jiwa dari AXA Mandiri

Assalamualaikum Sahabats …

Kebanyakan orang masih merasa enggan untuk memiliki dan sering kali mengabaikan tentang pentingnya asuransi jiwa. Padahal, dengan memiliki asuransi jiwa seseorang bisa memperoleh ketenangan hidup karena resiko akan kejadian tidak terduga di masa depan seperti meninggal, mengalami cacat, atau sakit telah terlindungi dengan asuransi jiwa. AXA Mandiri sebagai perusahaan asuransi yang profesional dan terpercaya menyediakan berbagai produk asuransi jiwa yang bisa Sahabats pilih sesuai kebutuhan. 

5 Alasan Pentingnya Asuransi Jiwa yang Harus Kamu Ketahui

Inilah beberapa alasan mengapa memiliki asuransi jiwa dari AXA Mandiri menjadi sangat penting untuk Sahabats: 

1. Mengantisipasi Akan Terjadinya Hal Tidak Terduga

Pada umumnya alasan utama sebagian besar pemilik polis asuransi jiwa adalah untuk mengantisipasi akan terjadinya hal tidak terduga yang mungkin saja terjadi. Hal-hal tidak terduga tersebut meliputi kematian, cacat fisik karena kecelakaan, serta untuk memberikan perlindungan ketika Sahabats memiliki umur yang panjang.

2. Dapat Dijadikan Sebagai Investasi

Pernahkah Sahabats berpikir jika memutuskan untuk memiliki asuransi jiwa merupakan bentuk investasi? Mungkin bentuknya memang berbeda bila dibandingkan dengan investasi kebanyakan, namun keunggulan atau keuntungan yang Sahabats dapatkan akan sangat membantu ketika mengalami hal buruk terjadi.

3. Sebagai Wujud Kasih Sayang Kepada Keluarga

Apakah Sahabats adalah seorang ayah atau tulang punggung keluarga? cobalah untuk berpikir panjang dan kemungkinan resiko yang akan terjadi, misalnya ketika seorang tulang punggung meninggal secara tiba-tiba dan meninggalkan seorang istri dan anak-anak.  

Hal apa yang akan terjadi jika seseorang tersebut tidak tercover asuransi jiwa, tentunya istri dan anak-anak mungkin tidak dapat hidup dengan lebih layak seperti saat adanya sang ayah. Untuk itu asuransi jiwa sangat harus dimiliki oleh seorang kepala keluarga yang tidak ingin kehidupan keluarganya memburuk setelah sepeninggalannya.

4. Akan Membuat Merasa Lebih Tenang

Jika Sahabats adalah seorang yang sangat mencintai keluarga dan sangat mengkhawatirkan mereka, memutuskan untuk memiliki asuransi jiwa hidup Sahabats akan terasa lebih tenang dengan jaminan perlindungan yang telah diberikan. Sahabats akan merasa tidak terlalu mengkhawatirkan keluarga jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan menimpa tiba-tiba.

5. Membuat Sahabats Dapat Belajar Menabung

Memiliki asuransi jiwa pasti akan “memaksa” Sahabats untuk membayar premi asuransi tiap bulannya. Konsekuensinya Sahabats harus siap menyisihkan sebagian pendapatan sehingga secara tidak sadar Sahabats sudah dapat menabung untuk masa depan yang akan datang.

Produk Asuransi Jiwa AXA Mandiri Untuk Ketenangan Hidup

Berikut adalah 9 produk asuransi jiwa dari AXA Mandiri yang bisa Sahabats pertimbangkan dan pilih:

1. Asuransi Mandiri Legacy Plan Platinum

  • Memberikan pertanggungan awal sebesar Rp 3 miliar atau USD 300 ribu.
  • Manfaat tambahan meninggal dan/atau cacat akibat kecelakaan.
  • Manfaat tambahan meninggal akibat kecelakaan dalam penerbangan pesawat.

2. Asuransi Mandiri Legacy Plan Titanium

  • Memberikan pertanggungan awal sebesar Rp 5 Miliar atau USD 500 ribu.
  • Manfaat tambahan meninggal dan/atau cacat akibat kecelakaan.
  • Manfaat tambahan meninggal akibat kecelakaan dalam penerbangan pesawat.

3. Asuransi Mandiri Perlindungan Sejahtera

  • Perlindungan jiwa hingga usia 100 tahun.
  • Biaya pertanggungan maksimal sesuai kebutuhan keluarga
  • Loyalty bonus seumur hidup dari tahun ke-7 sampai usia 100 tahun.

4. Asuransi Mandiri Perlindungan Sejahtera Syariah

  • Perlindungan jiwa hingga usia 100 tahun
  • Biaya pertanggungan maksimal sesuai kebutuhan keluarga.
  • Loyalty bonus seumur hidup dari tahun ke-7 sampai usia 100 tahun.

5. Asuransi Mandiri Investasi Prestige

  • Perlindungan asuransi dasar jika tertanggung meninggal.
  • Berbagai perlindungan asuransi tambahan sesuai dengan kebutuhan perlindungan tertanggung.
  • Fleksibilitas dalam menentukan strategi investasi.

6. Asuransi Mandiri Elite Plan Syariah

  • Loyalty bonus.
  • Ujrah akuisisi yang kompetitif.
  • Maslahat 10% santunan asuransi dasar jika peserta meninggal dalam masa asuransi.

7. Asuransi Mandiri Elite Plan

  • Perlindungan jiwa hingga usia 100 tahun
  • Pengelolaan dana investasi yang berkembang sesuai kondisi pasar.

8. AXA Mandiri Proteksi Diri

  • Santunan meninggal

9. Asuransi Mandiri Protection

  • Santunan meninggal.
  • Santunan cacat total sementara.
  • Santunan cacat total tetap.
 asuransi jiwa axa mandiri

Itulah informasi tentang pentingnya asuransi jiwa untuk hidup, dan beberapa produk asuransi jiwa AXA Mandiri yang bisa Sahabats pertimbangkan. Melihat betapa pentingnya asuransi ini, maka jangan sampai abai dan menyepelekannya ya. Segera daftarkan diri Sahabats dan keluarga dengan asuransi jiwa AXA Mandiri untuk hidup yang lebih tenang dan terlindungi. 

Perusahaan asuransi AXA Mandiri ini juga sangat direkomendasikan karena jika suatu saat berubah pikiran, maka Sahabats bisa melakukan perubahan polis yang caranya bisa dilihat melalui postingan tentang prosedur perubahan polis pada asuransi AXA Mandiri yang sudah dibahas sebelumnya.

Selain itu, asuransi AXA Mandiri juga memiliki banyak produk asuransi lainnya. Jadi, apapun produk asuransi yang Sahabats pilih nantinya, pastikan memakai AXA Mandiri.

Tips dan Solusi Penyimpanan Barang Sesuai Kebutuhan Usaha dengan Rak Gudang Terbaik dari KITARACK

  Assalamualaikum Sahabats.... Dalam menjalankan usaha, pengelolaan penyimpanan barang sering kali menjadi tantangan tersendiri. Tak hanya s...