Assalamualaikum Sahabats …
Sahabats pernah nggak merasa kesulitan mengatur keuangan? Kalau pas ada kelebihan rejeki rasanya cepet gitu melayang tanpa jejak, padahal kan alangkah baik kalau berinvestasi ya. Kekurangan uang memang merupakan sebuah masalah yang serius, namun tidak berarti kelebihan uang banyak bukanlah sebuah masalah. Tanpa penanganan yang baik, uang yang melimpah sekalipun akan ludes begitu saja pada akhirnya.
So I may say, masalahnya bukan pada banyak atau kurangnya uang yang kita punya, tapi bagaimana kita mengetahui cara menangani keuangan sehingga terhindar dari masalah “kebanyakan uang” ini. Salah satu cara yang paling menguntungkan dan bisa banget Sahabat coba sadalah dengan investasi properti.
Sekarang ini, investasi properti merupakan salah satu sektor investasi yang banyak dipilih untuk menjaga kestabilan keuangan supaya tidak terpengaruh dengan dampak inflasi yang semakin tanpa ampun. Tak heran jika akhirnya banyak sekali investor yang memilih bisnis properti untuk menyelamatkan harta mereka dari gerusan inflasi.
Dengan melakukan investasi properti, maka Sahabats akan jauh lebih mudah untuk mendapatkan uang tanpa harus bersusah payah dan melakukan beberapa pekerjaan yang berat lainnya yang mengandung risiko besar. Investasi properti memang merupakan pintu penghasilan pasif paling menggiurkan.
Walaupun demikian, bisnis properti tidaklah semudah yang terdengar. Strategi yang Sahabats gunakan sangat berpengaruh pada berhasil atau tidaknya investasi properti anda. Banyak hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memulai investasi properti, salah satunya adalah pemilihan lokasi beli rumah.
Sebelum berinvestasi dengan membelisebuah rumah, pastikan Sahabats memilih lokasi dengan pemintaan hunian sewa yang besar, sehingga investasi properti Sahabats akan terbilang aman dan jauh dari kata rugi.
Beli Rumah di Bandung Cara Aman Memulai Investasi
Jika masalah finansial bukan lagi kendala dan Sahabats merasa sudah siap mengeluarkan uang untuk investasi, penting untuk memilih dimanakah Sahabats akan menginvestasikan uang tersebut. Memilih lokasi yang tepat penting untuk memastikan rumah yang Sahabats beli nantinya akan memiliki nilai besar di mata penyewa.
Saat ini, lokasi paling aman adalah si Kota Kembang. Udara yang relatif sejuk tentu saja menjadikan kota ini lokasi hunian yang nyaman. Apalagi, daerah yang dikelilingi pegunungan ini tidak jauh letaknya dari pusar keramaian Ibu Kota Jakarta.
Hal ini membuat keputusan untuk beli rumah di Bandung menjadi salah satu cara paling aman untuk memulai investasi properti. Nyatanya, banyak faktor yang membuat geliat properti hunian di Bandung tidak pernah lekang dimakan waktu.
Kawasan ini dari tahun ke tahun tetap menjadi primadona dalam pilihan membeli properti hunian, baik rumah maupun apartemen. Bahkan konon katanya geliat kota Bandung dikabarkan akan tambah menjadi di tahun-tahun mendatang, melihat para pengembang besar seperti Summarecon dan Podomoro telah menggarap beberapa proyek raksasa di daerah ini.
Belum lagi, sejumlah pemain lokal terus memperluas proyek hunian mereka. Sebut saja, Adipura Land yang menggarap Bumi Adipura yang lokasinya menempel dengan Summarecon Bandung. Selain itu, ada juga Mentari Agung Mandiri, Buana Kassiti, dan Istana Group.
Beli rumah di Bandung memang keputusan investasi properti yang sangat menggiurkan. Kawasan ini menjadi target investasi properti yang tidak pernah mati dikarenakan posisinya yang selalu dijadikan sasaran urbanisasi. Ini akan jadi penggerak kenaikan harga pembelian maupun tarif penyewaan hunian.
Target pasar utamanya adalah para mahasiswa karena Bandung merupakan salah satu kota pendidikan di Indonesia. Ada Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Padjadjaran (Unpad), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Parahyangan, dan lain-lain. Sahabats sebagai investor akan menjembatani target pasar ini, dan tentu saja meraup untung sepanjang jalan. Menggiurkan juga ya.
Meski pertumbuhan properti hunian di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir lesu, kenaikan harga properti hunian di Bandung lima tahun belakangan terbilang lumayan, yaitu 10% per tahun. Sedangkan berdasarkan hasil survei BI, pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial di Bandung selama kuartal I 2018 sebesar 4,52% ketimbang periode sama 2017. Bahkan, dibandingkan kenaikan harga rumah nasional yang hanya 1,26%, pertumbuhan Bandung menunjukkan angka yang jauh lebih baik.
Tips Beli Rumah di Bandung Untuk Investasi
FYI ya Sahabats, tentu saja tidak semua rumah di Bandung menyimpan potensi yang besar untuk dijadikan objek investasi. Supaya usaha investasi beli rumah di Bandung tidak berakhir merugi, Sahabats harus memperhatikan beberapa hal ini sebelum beli rumah di Bandung.
Cermati Harga Properti Sebelum dan Sesudah Beli Rumah di Bandung
Tujuan utama Sahabats dalam melakukan investasi ini tentu adalah untuk mendapatkan keuntungan, so Sahabats nggak bisa bermain-main dengan nominal yang sangat sensitif bagi Sahabats sendiri maupun calon penyewa nanti.
Sebelum beli rumah di Bandung, pastikan Sahabats mengetahui harga pasaran dan tidak berakhir mengeluarkan uang yang lebih banyak untuk rumah yang sebenarnya biasa saja. Sahabats bisa memanfaatkan situs properti seperti www.99.co/id untuk mencari rumah dan mengetahui harga pasarnya.
Setelah membeli rumah di Bandung, harga sewa yang Sahabats tawarkan juga harus masuk akal. Dimana bentuk dan kualitas bangunan yang bagus dengan fasilitas yang lengkap, pasti akan dihargai dengan harga yang sedikit mahal jika dibandingkan dengan bangunan yang alakadarnya dengan fasilitas yang pas-pasan.
Next, Sahabats juga harus memperhatikan perkembangan harga di pasaran. Pastikan Sahabats mengetahui dengan pasti harga pasaran properti di kawasan tersebut untuk menjaga harga sewa rumah tetap dalam kategori masuk akal.
Beli Rumah di Bandung Selatan, Harga Masih Relatif Murah
Dari semua kawasan Bandung, daerah Bandung Selatan diyakini paling prospektif. Hal ini dikarenakan kawasan Bandung Selatan baru mulai dikembangkan. Selain itu, kebedaraan jalan tol menambah daya tarik untuk beli rumah di Bandung Selatan.
Salah satunya adalah Tol Soreang–Pasir Koja (Soroja) yang baru beroperasi. Kehadiran tol ini menambah alternatif akses dari Bandung menuju kawasan Ciwidey, yang merupakan salah satu daerah wisata favorit baik warga dari dalam maupun luar Bandung.
Minat investasi properti hunian di Bandung Selatan bakal semakin tinggi. Contoh nyatanya adalah kenaikan harga di sekitar jalur kereta cepat Jakarta–Bandung yang naik sepuluh kali lipat. Fenomena seperti ini akan lebih marak sebab Bandung Selatan tengah mengalami pembangunan besar-besaran, dari fasilitas sekolah hingga rumah sakit.
Dilansir dari Kontan, harga tanah kawasan Bandung Selatan pun terbilang masih murah dibandingkan dengan daerah Bandung lain, yakni Rp 5,5 juta per m². Sedangkan, daerah lain sudah di atas Rp 6,5 juta per m².
Beli Rumah di Bandung Dari Pengembang Kompeten
Sebelum memutuskan untuk beli rumah di Bandung, Sahabats harus mencari kandidat rumahnya dari pengembang yang bukan sembarangan. Carilah pengembang yang baik dengan melihat rekam jejaknya.
Beberapa point yang harus diperhitungkan ketika memilih pengembang adalah developer harus memiliki sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas tinggi, berpengalaman dengan proyek-proyek besar, dan harus memiliki margin error yang sangat rendah.
Selain itu, kawasan properti baru dan terpadu biasanya akan dilakukan perusahaan pengembang properti yang besar dan berpengalaman. Maka dari itu, daripada berspekulasi dengan pengembang yang baru, lebih aman Sahabats memilih developer yang sudah memiliki pengalaman dalam berbagai proyek. Beberapa proyek besar yang bisa masuk ke dalam pertimbangan anda adalah CItraland Bandung, Podomoro Park, dan Summarecon Bandung.
Kelebihan Citraland Bandung adalah lokasinya yang sangat strategis lantaran terletak di tengah kota dan akses ke pusat-pusat komersial sangat mudah. Sebelum Citraland, Ciputra Group sudah hadir di Bandung dengan membangun CitraGreen Dago. Mereka berkongsi dengan PT Dam Utama Sakti Prima untuk mengembangkan kawasan hunian seluas 70 ha yang mengusung konsep hijau alias green.
Sedang Podomoro Park adalah sebuah kawasan kota terpadu di Bandung Selatan yang berdiri di atas lahan seluas 100 ha. Akan ada 3.000 rumah di Podomoro Park, 500 unit pertama diluncurkan dalam tiga klaster.
Di antaranya adalah klaster Amagriya Eka dan Amagriya Dwi yang menawarkan rumah dua lantai mulai tipe 94/90. Lalu, klaster premium Anapuri Eka yang berisi rumah dua lantai mulai tipe 156/160. Harganya, mulai Rp 1,5 miliar hingga Rp 6 miliar per unit.
Tak mau kalah, PT Summarecon Agung Tbk punya kawasan kota terpadu dengan nama Summarecon Bandung. Proyek seluas 300 ha yang berada di daerah Gedebage ini merupakan hasil kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar).
Untuk perumahan, Summarecon Bandung saat ini menawarkan klaster Cynthia dengan luas 6,4 ha untuk kaum urban. Menerapkan one gate system dan sistem keamanan 24 jam untuk privasi dan kenyamanan, klaster ini memiliki club house dengan kolam renang, taman bermain anak, dan aula. Cocok buat pasangan muda atau pasangan yang berjiwa muda nih sepertinya. Ada tiga tipe rumah di Cynthia, luas bangunannya mulai 105 meter persegi dengan harga mulai Rp 1,5 miliar per unit.
Gimana Sahabats? Sudah mulai mantab memutuskan untuk beli rumah di Bandung? Investasi properti mungkin terdengar berat dan menakutkan. Namun, dengan strategi yang tepat, beli rumah di Bandung akan jadi pintu penghasilan pasif yang menakjubkan, lho!
Bandung selalu ngangenin. Kotanya berkembang terus. Cocok buat investasi apa pun, termausk properti. Kalau ada dana, boleh juga nih investasi untuk properti di Kota Kembang. Menjanjikan banget ya.
Setuju mbak, investasi properti gak akan pernah merugi, karena nilai jualnya semakin lama semakin naik.
Bandung memang istimewa ya..pasti banyak yg cari properti di Bandung nih.. Thx tips2 nya ya..insya Allah bermanfaat..
Ide bagus nih invest rumah di bandung. Terima kasih ya inspirasinya.
kayaknya menarik ya, kalau ada dana mending investasi rumah, bisa di bandung, siapa tahu pas jalan-jalan ke bandung sudah ada rumah buat nginep hehehe
Pengen banget bisa investasi properti gitu, punya kos-kosan sendiri, biar jadi mamak kos dodol, semoga ada rezekinya aamiin, idaman pisan Bandung buat punya rumah
Bandung memang jadi incaran untuk tinggal ya, walaupun macet tapi kotanya menyenangkan dan akrab..pengen punya apartemen di Bandung, aamiin!
Harga rumah yang kian melangit memang memberi kita pilihan untuk segera berinvestasi. Siapa tau ya dalam beberapa tahun ke depan, properti yang kita punya bisa menjadi aset ekonomi keluarga.
Banyak tempat wisata di Bandung dan sekitarnya makanya bagus inves properti di sana ya. Papaku juga ada rumah di sana, krn dulu kami tinggal lama di Bandung. Mau dijual eman2.
Info properti di Bandungnya lengkap bgt nih. Kebetulan punya properti di daerah utara, dan pingin juga suatu saat bisa tinggal di Bdg lagi
Kebayang punya rumah di Bandung tuh invest. Dari jaman baheula kerja praktek di Bandung harga kos di sana tinggi banget. Bisa sampai 2x nya harga kos di Jogja. Pastinya kalau sekarang harga tanah juga melambung jauh ya?
Pingin tinggal lg di Bandung. Dulu tinggal di daerah Dago. Masih sejuk. Cari rumah dibandung mmg impianku…😍😍