Assalamualaikum Sahabats ….

Baru nyadar kalo ternyata udah lama banget nggak me-review buku di sini. So kali ini aku mau review buku terbaru dari penulis kondang Dewi Rieka atau yang lebih dikenal mbak Dedew, “Sukses jadi Travel Blogger.”

Semenjak kemunculan internet, dunia memang banyak sekali berubah. Selain jadi “menyempit,” sekarang ini kita banyak mengenal pekerjaan baru yang dulunya bahkan nggak pernah ditemukan di kamus. Travel blogger adalah salah satunya.

Bayangkan, menjalani hobi yang dibayar. Bisa keliling dunia, jadi selebriti dadakan dengan puluhan ribu followers. Ini mah impian semua orang kali ya. Hidup kok rasanya indah dan sempurna banget. Eits …. tidak semudah bayangamu Esmeralda!!! Banyak onak dan duri yang harus dilalui kalau mau jadi travel blogger ngetop. Untungnya mbak Dewi Rieka menyugihkan tips lengkap yang bisa kita ikuti dalam bukunya,” Sukses Jadi Travel Blogger.”

Review Buku Sukses Jadi Travel Blogger

Menjalani hidup sebagai travel blogger memang terlihat indah tapi sebenernya banyak juga perjuangan yang harus mereka lakukan untuk bisa sampai di posisi mereka sekarang.

Mbak Dedew mengisahkan pengalaman beberapa Travel Blogger kondang Indonesia seperti, Trinity, Wira Nurmansyah, Ariev Rahman dan Astari Ratnadya sebagai pemantik semangat buat blogger pemula untuk mulai petualangan dan menuliskannya.

Astari (www.ivegotago.com) sudah mulai menulis dan hobi motret sejak kecil, namun baru menseriusi dunia travel blogger di tahun 2014). Awalnya Astari juga galau dan nggak pede. Tapi dia mulai membaca banyak travel blog dan berlatih menulis sampai dia pun menemukan style menulis yang disukainya (2020: 13). So it takes time and determination ya Sahabats. Intinya harus semangat dan maju terus pantang mundur. 🙂

Again, konsistensi adalah koentji ya Sahabats. Rajin membuat postingan, buat foto yang berkualitas, dan share foto perjalanan di media social. Penting untuk memanfaatkan media social sebagai sarana promosi konten blog supaya lebih dikenal orang dan insyaallah kesempatan akan terbuka lebar.

Bagi Astari, hal yang paling membahagiakan sebagai travel blogger adalah kesempatan untuk ketemu dengan orang-orang baru dan belajar banyak dari pengalaman yang ditemui selama perjalanan. Hal tersebut tentu saja memperluas cakrawala pemikiran dan wawasan seorang Astari. Ya, jadi, tidak heran kalau seorang traveler akan kaya pengalaman dan hati, Astari sangat bersyukur pada Allah karena diberi kesempatan menjadi travel blogger. (2020: 19).

Yuk Mulai Membuat Travel Blog

Udah mulai tergoda untuk jadi travel blogger dong setelah baca pengalaman Astari dibukunya mbak Dedew?? Next step adalah membuat travel blog. Travel blog adalah blog yang berisi kisah perjalanan blogger ke sebuah tempat. Setelah melakukan perjalanan ke sebuah daerah, seorang blogger akan membagikan pengalamannya selama di sana. Mereka menuliskan objek wisata yang dikunjunginya, makanan khas apa yang dicicipi, apa saja keunikan daerah itu, dan banyak hal menarik lainnya. Para travel blogger biasanya menuliskan dengan lengkap panduan menuju derah itu, beserta biayanya sehingga memudahkan pembaca yang juga ingin berkunjung ke sana. (2020: 28)

Ada banyak blog yang bisa dijadikan acuan dalam membesarkan travel blog yang Sahabats miliki. Tinggal plih aja, mau fokus mengulas kuliner kah, membahas keunikan suatu daerah kah, atau menulis panduan wisata ke suatu daerah seperti momtraveler.com eh?? #promosi 🙂

Penting juga untuk travel blogger wanna be mempelajari teori menulis. memang nggak harus juga nulis dengan bahasa baku, tapi PR nya adalah gimana tulisan mengalir, rapi, dan nggak bikin sakit mata. Intinya tulisan kita harus mampu bikin betah pembaca.

Gimana caranya? Mbak Dedew kasih tips yang mudah banget diikuti, caranya dengan menerapkanteori menulis dasar. yaitu prinsip 5W + 1H (who, what, where, when, dan how). Dengan menerapkan 5W + 1H semua informasi yang dibutuhkan pembaca akan terjawab.

Next tips dari Dewi Rieka adalah jangan lupa mencantumkan sumber ketika kita menulis. Data atau referensi penting yang menunjang tulisan kita harus disertakan sumbernya supaya nggak dituduh plagiat. selain itu menyebutkan sumber juga menunjukkan etika yang baik sebagai penulis.

Supaya daya jangkau dan pergaulan lebih luas, mbak Dedew menyarankan untuk gabung dengan komunitas travel blogger. Dari komunitas-komunitas inilah kita akan belajar banyak seputar traveling, info penting seperti jadwal festival budaya, bahkan info job. So jangan malu gabung komunitas travel blogger ya Sahabats. 🙂

Membuat Artikel Perjalanan yang Menarik

Traveling udah, punya blog juga udah, sekarang saatnya menulis artikel perjalanan yang oke. Tips dari mbak Dewi Rieka yang pertama adalah lakukan riset. Kalau sudah punya topik apa yang mau ditulis, mulai riset untuk setiap detailnya. Ada editorial plan seperti layaknya majalah, misalnya membuat outline untuk tulisan. (2020: 58) Outline ini gunanya supaya artikel kita on track dan ga melebar kemana-mana.

Gunakan bahasa yang sederhana tapi mengena. Libatkan semua panca indera saat menulis. Coba ingat suasana saat Sahabats ada di lokasi. Seperti apa cuacanya, apa yang Sahabats lihat, rasakan dan temuka, semua bisa jadi bumbu penyedap yang ampuh bikin tulisan kita jadi mengalir indah.

Penting untuk diingat adalah mempelajari SEO (Search Engine Optimalization). Belajar yang sederhana dulu, yaitu dengan mencari kata kunci yang tepat untuk tulisan kita supaya terbaca mesin pencari, Google. Jangan lupa untuk menyertakan foto pendukung yang kece ya Sahabats supaya pembaca makin betah berlama-lama membaca artikel kita.

Trik Menghasilkan Foto yang Bagus Bermodalkan Smartphone

Keunggulan dari buku Sukses Menjadi Travel Blogger, selain membagikan tips menjadi travel blogger secara runut dan simple, mbak Dedew juga tidak lupa memberikan tips menghasilkan foto yang oke dengan hanya menggunakan smartphone.

Kalau Sahabats belum mampu beli kamera SLR jangan terus patah semangat, smartphone pun bisa jadi “senjata” menghasilkan foto yang oke. So kenali smartphone mu dengan baik. Maksimalkan fitur-fitur yang ada, Next, coba ambil angle foto yang unik dan dengan pencahayaan yang baik pastinya. Last but not least, edit foto sebelum tayang di blog dan social media ya, supaya makin oke hasilnya. 🙂

Nah, semua tips dan tricks sudah dibagikan oleh mbak Dedew, sekarang Sahabats tinggal fokus menulis dan konsisten. Konsisnten di sini bukan harus setiap hari tapi buat jadwal yang bisa kita penuhi. Sanggupnya sebulan 4 postingan, no problemo, asalkan KONSISTEN!! Blog yang ditulis rutin akan memiliki peringkat teratas di mesin pencarian Google dan akan menarik pembacanya setia untuk selalu menunggu jadwal tulisan kamu berikutnya. (2020: 87 -88)

Memang butuh perjalanan panjang untuk menjadi seorang travel blogger sekelas Astari atau Wira Nurmansyah, tapi bukan berarti nggak bisa. Selama kita mau terus update ilmu dan semangat nulis insyaallah kesempatan menjadi travel blogger akan terbuka lebar. Kuy baca bukunya dan praktekkan ilmu dari mbak Dewi Rieka ya supaya bisa jadi travel blogger yang sukses. 🙂

Judul Buku : Sukses Jadi Travel Blogger

Penulis : Dewi (Dedew) Rieka

Penerbit : BIP (Imprint Gramedia)

Terbit : 2020

ISBN : 978-623-216-906-7

Rating : 4/5 bintang